Amuntai - Info Publik News- Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara melalui Panitia Pelaksana Amuntai Maulid Festival (AMF) kembali akan melaksanakan AMF Tahun 2019. Kegiatan yang diinisiasi oleh Bupati HSU Drs. H. Abdul Wahid HK. MM. M.Si ini bertujuan untuk menggali bakat religius dari anak-anak HSU yang berusia 7 sd 12 tahun serta untuk mencetak generasi yang mencintai Allah SWT dan Rasulullah SAW.
H. Adi Lesmana Kepala Dinas Kominfo Kab. HSU selaku penanggung jawab kegiatan saat ditemui diruang kerjanya menyatakan bahwa AMF tahun ini akan berbeda dengan tahun sebelumnya, karena AMF Tahun 2019 menambahkan Audisi Hafidz/Hafidzah sebagai cabang lomba baru selain Audisi Da'i Cilik, Audisi Lagu Religi dan Audisi Peragaan Busana Muslim yang sudah ada.
"Tahun 2019 ini Amuntai Maulid Festival berbeda dengan beberapa tahun yang lalu, karena tahun ini ada penambahan Hafidz/Hafidzah selain Da'i Cilik, Penyanyi Lagu Religi dan Peragaan Busana Muslim" ujarnya.
AMF yang menggandeng sponsor seperti Bank Kalsel, Bank Kalsel Syariah, Sindycate 23 dan pihak sponsor lainnya ini akan dilaksanakan dari tanggal 23 sd 27 Nopember 2019 di Panggung Bundar Mesjid Raya Amuntai, dan waktu pendaftaran telah dibuka sejak tanggal 15 Oktober tadi hingga berakhir tanggal 10 Nopember mendatang di Dinas Kominfo Kab. HSU.
Dari petunjuk teknis yang sudah dibuat panitia , para peserta Audisi Da'i Cilik akan diberikan waktu tampil maksimal 7 menit dengan pilihan tema Cinta Kepada Allah SWT, Cinta Kepada Rasul, Cinta Kepada Sesama, Taat Kepada Guru, Berbakti Kepada Orang Tua, Pentingnya Menuntut Ilmu, dan Mualidurrasul. Sementara itu peserta Audisi Lagu Religi akan diberika pilihan lagu versi Sabyan seperti Den Assalam, Ya Maulana, Laukanabainal Habib, Man Ana serta Assalamualaika versi Maher Zain dan Kun Anta versi Humood. Untuk Audisi Hafidz/Hafidzah, peserta diwajibkan hafal Juz 30 mulai dari Surah An Naba sampai Surah An Naas. Sedangkan Audisi Peragaan Busana Muslim mengambil tema Pakaian Muslim Untuk Sholat.
Kegiatan rutin tahunan ini diharapkan dapat memberikan wadah bagi generasi muda untuk menyalurkan bakat religiusnya mulai berdakwah, nasyid, menghafal Al Qur'an dan pergawan dan peragwati muslim serta sebagai usaha menjauhkan generasi muda dari pengaruh buruk penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang serta memajukan perekonomian masyarakat kecil dan menengah. (*)
Sumber: Diskominfo HSU
Editor : Del
