Notification

×

Iklan

Iklan

Viral & Kekinian ! Objek Wisata Pulau Emas Di Barabai

Tuesday, June 04, 2019 | 04 June WIB Last Updated 2019-06-17T00:26:53Z

Barabai - Info Publik News. Berada dihamparan kaki pegunungan Meratus , Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) yang beribu kota di Barabai seakan tak pernah habis  menyimpan objek wisata alam yang eksotis. Sehingga sangat pantas dikabupaten ini tidak perlu ada aktivitas pertambangan Batubara yang hanya akan merusak lingkungan dan dampak sosial bagi masyarakat.

Khusus kecamatan Batu Benawa yang sejak dulu terkenal dengan objek wisata sungai Pagat Batu Benawa.  Kemudian di desa Baru  terdapat objek Wisata Riam Bajandik  yang juga dikenal memiliki  jeram dan arus sungai jernih bening .

Kemudian di desa Haliau terdapat Goa Limbuhang yang lokasinya hanya puluhan meter dari lokasi outbond Water Park Baruh Bunga. 

Kini sebuah objek wisata alam sungai surut yang memiliki arus jeram yang lokasinya hanya 300 meter dari Riam Bajandik siap untuk menjadi viral dan menerima kunjungan wisatawan pada libur lebaran nanti.




Objek wisata yang diberi nama Pulau Emas / Pulau Mas yang terletak di RT.02 Desa Baru ( Desa Waki sebelum dimekarkan ) Kecamatan Batu Benawa Kabupaten Hulu Sungai Tengah Provinsi Kalimantan Selatan dan digarap secara swadaya oleh masyarakat setempat sangat cocok sebagai pelepas lelah , menyegarkan pandangan hingga memanjakan wisatawan untuk merasakan sensasi “bahayau batis ” diarus sungai surut yang deras.


Keindahan sungai , arus jeram sungai Pulau Emas yang dialiri  sungai  pegunungan Meratus yang surut , jernih dan bening jelas akan membuat wisatawan kagum, mengabadikan momen untuk dibagi ke medsos , berendam dan tidak mau cepat pulang.


Untuk tiket masuk , para wisatawan cukup membayar biaya parkir kendaraan ( ada perbedaan hari libur besar dan hari biasa )  dan dijamin warung-warung dilokasi objek wisata Pulau Emas mematok harga standar sesuai harga pasaran.

H.Aidi (tengah) dan masyarakat saat beristirahat di sebuah warung  yang selesai dibangun dilokasi wisata

Kepada Info Publik News , pemilik lahan H.Aidi (58) menjelaskan bahwa penamaan objek wisata Pulau Emas ini karena dulu ditahun 1984 lokasi ini terdapat kandungan emas yang  menjadi primadona para pendulang emas  dari berbagai daerah.

Kamar ganti baju & WC yang telah dibangun

Kini dibantu masyarakat setempat, sekitar 6 bulanan H.Aidi mulai memoles lokasi Pulau Emas dengan pembersihan jalan, penamanam kembang, membuat papan nama , spot untuk berfoto, membangun 3 kamar ganti baju, 3 buah wc , menyediakan 16 meja kayu berpayung ,10 payung yang disebar disungai hingga puluhan warung.


“Sekitar Rp.50 jutaan dana pribadi yang dikeluarkan, itu diluar upah,” ucap beliau tersenyum saat ditanya biaya yang telah dikeluarkan untuk membangun sarana prasarana .

“Untuk upah , masyarakat tidak meminta  sebab nantinya mereka juga ikut mengelola tempat ini tetapi kadang saya tetap memberikan ongkos rokok dan minum,”tambah beliau.


Beliau juga menjelaskan bahwa tujuan  mengelola Pulau Emas ini agar bisa bersama-sama membuka rezeki  bagi masyarakat setempat khususnya Karang Taruna yang akan mengelola parkir  dan para pedagang warung dimana nanti juga akan disisihkan untuk kas desa.

“Yang penting ada sumbangsih kami buat  desa ,” harap beliau.


H.Aidi juga kedepannya berencana  membangun aula/pendopo untuk pertemuan atau acara ditempat ini. “Hal yang wajar sebab lokasi ini juga cocok untuk lokasi perkemahan maupun outbond,” ungkap beliau.


Mengingat lokasinya sangat berdekatan dengan  RiamBajandik pihaknya juga berencana membangun jalan setapak disisi sungai sehingga wisatawan yang datang bisa sekaligus menikmati dua objek wisata tersebut.

Lokasi Objek Wisata Pulau Emas  Desa Baru Kecamatan Batu Benawa Kabupaten Hulu Sungai Tengah
Wisatawan dari kota Barabai harus menempuh jarak kurang lebih 7 Km menuju  Kecamatan Batu Benawa.  


Dari jalan raya depan objek Wisata Pagat  silahkan terus naik lurus dan pada simpang tiga  desa Haliau terdapat  ada Masjid Al Izzah  silahkan belok kanan sejauh kurang lebih 900 meter dengan melewati  Water Park Baruh Bunga – Goa Limbuhang -  didepan kantor Kepala Desa Baru di RT 1 terdapat Riam Bajandik – kemudian lurus saja ikuti jalan sekitar 300 meter , lewat sedikit pada  langgar Nurul Ma’rifah di RT 2 Desa Baru  kemudian disebelah kanan terdapat jalan masuk diantara dua rumah penduduk .




Bisa  juga wisatawan menuju jalan masuk ke dua yakni diseberang SDN Desa Baru, dimana lokasi parkir kendaraan bisa di halaman SD maupun dilapangan sepakbola setempat. 


Sebagai tambahan , wisatawan hendaknya bisa menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah pada tempat yang disediakan pihak pengelola.




×
Berita Terbaru Update