Plt Bupati HSU H Husairi Abdi Lc (kiri) saat hadiri launching BLT Perubahan APBD tahun 2022 di Aula Dinsos HSU |
AMUNTAI -IPN- Dinas Sosial Kabupaten Hulu Sungai Utara, luncurkan Program Alokasi Bantuan Langsung Tunai (BLT) sumber APBD Perubahan 2022, di Aula Dinsos HSU Rabu (5/10).
Bantuan ini, untuk pencairan bulan Oktober November dan Desember, totalnya Rp 600 ribu per Kelompok Penerima Manfaat (KPM).
Setidaknya ada 9.838 KPM, masuk kategori miskin dan rentan miskin, menerima bantuan BLT.
Alokasi dana mengcover para KPM tersebar di 10 kecamatan dan 214 desa serta lima kelurahan Rp 5.902.800.000, miliar.
Peluncur program BLT ini dipimpin langsung oleh Plt Bupati HSU H Husairi Abdi Lc, dan Plt Asisten I Setda HSU H Amberani MH dan Plt Kepala Dinas Sosial HSU Zaky Mubarak.
Plt Bupati HSU H Husairi Abdi Lc, pada peluncur program mengatakan dampak inflasi daerah akibat kenaikan BBM, berdampak pada perekonomian warga, khususnya kelompok berpenghasilan rendah.
"Mudahan-mudahan hadirnya BLT sumber APBD-Perubahan 2022 ini, mampu membantu warga yang memang belum tercover sejumlah program bantuan baik pusat maupun desa," sampai Husairi.
Husairi juga mengimbau warga penerima manfaat untuk membelanjakan uang bantuan untuk keperluan rumah tangga khususnya sembako. Jangan membeli hal-hal yang tidak bersifat urgen.
Sementara itu, Plt Kadinsos HSU Zaky menyampaikan launching atau peluncuran program BLT ini hanya menyasar dua kelurahan yakni Murung Sari dan Paliwara. Dan selanjutnya BLT akan disalurkan ke desa dan kelurahan yang ada di kabupaten ini.
BLT akan disalurkan ke kelurahan dan desa yang tersebar di 10 kecamatan di Kabupaten HSU. Hal ini juga sebagai upaya pencegahan, pemda dalam antisipasi penyebaran Covid-19 yang masih melanda Indonesia.
"Jadi kami antisipasi penyebaran Covid-19 dengan menghindari kerumunan berlebihan pada suatu tempat, maka mekanisme penyaluran BLT akan langsung diserahkan pada kepala desa maupun lurah untuk kemudian dibagikan pada keluarga KPM," ujar Zaky Mubarak
Masih lanjutnya, untuk bantuan BLT program Bantuan Pangan Non Tunai (BNPT) dari Kementerian Sosial RI, akan disalurkan oleh Bank Himbara kepada KPM melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dalam bentuk saldo e-Wallet sebesar Rp 200 ribu per bulan.
"Kebutuhan untuk belanja pangan atau sembako yang dibelanjakan pada agen E-Warong yang ditunjuk Bank Himbara," terangnya.
Untuk diketahui, Himbara adalah himpunan bank negara yang terdiri dari Bank Mandiri, BNI, BRI, dan BTN, yang ditunjuk Kemensos RI sebagai penyalur pencairan BPNT pada KPM, dimana untuk bantuan uang hanya boleh untuk dibelanjakan membeli kebutuhan pokok di E-Warong.
Sumber: Info Publik News
Penulis: Mat
Uploder: Tim