 |
| Ketua PKK HSU Hj Anisah Rasyidah Wahid memperlihatkan juara desain sasirangan dalam rangka HUT Kabupaten HSU |
IPN - AMUNTAI - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) secara resmi merilis 10 pemenang lomba desain motif sasirangan dalam rangka HUT kabupaten HSU ke 67 tahun pada 1 Mei 2019 mendatang.
Untuk Kategori pelajar dan 10 pemenang kategori umum melalui website resmi Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (www.hulusungaiutarakab.go.id)Senin (25/3)
Penetapan 10 pemenang kategori pelajar dan 10 pemenang kategori umum dari total peserta 57 sendiri dilakukan setelah penilaian dan pertimbangan yang alot oleh 4 juri yang berbeda baik dari juri yang berasal dari pengajar, pengrajin sasirangan profesional maupun dari juri yang berasal dari budayawan daerah.
Menurut salah satu juri Mas Alkalani Muchtar selaku Budayawan daerah, ia menyebut dengan banyaknya animo masyarakat yang mengikuti lomba desain sasirangan ini, diharapkan nantinya benar-benar menghasilkan motif sasingan daerah yang semakin mengangkat nama daerah.
"Mudah mudahan dengan adanya perlombaan ini, sasirangan semakin dikenal dan lebih Mudah." Ujarnya.
 |
| Foto bersama |
Dirinya menambahkan, untuk kreteria penilaian sendiri dilakukan diantaranya berdasarkan kepada desain kombinasi, komposisi warna, serta khasanah budaya yang terkandung dalam desain penilaian tersebut.
"Sedangkan dari 10 pemenang kategori pelajar atau pun 10 pemenang kategori umum akan kami ambil 3 terbaik dari masing masing kategori." Imbuhnya
Sementara itu, juri yang lain Rusiati selaku pengusaha sasirangan mengakui peminat lomba desain motif sasirangan kali ini sangat banyak, sehingga pemerintah daerah perlu terus melakukan pembinaan berkelanjutan.
"Kalau perlu lomba desain motif sasingan sekaligus aplikasinya melalui sehelai media kain." cetus pengusaha Sasirangan asal Banjarmasin ini.
Lanjut menurutnya, salah satu segi penilaian sendiri adalah bagaimana desain motif sasingan tersebut dapat di implementasikan melalui media kain yang menghasilkan motif sasingan sebenarnya, tidak hanya sekedar desain." Tambahnya.
Adapun desain motif yang kebanyakan diambil oleh para peserta adalah sebagai motif ciri khas daerah misalnya motif teratai, itik, kerbau dan sebagainya, namun yang terlebih penting adalah tidak meninggalkan dari khasanah motif asli dari sasingan itu sendiri." Lanjutnya
Rusiati juga berharap, dari gelaran lomba desain motif sasirangan ini, kedepannya dapat menumbuhkan minat serta menghasilkan pengrajin-pengrajin sasingan baru yang mampu mengangkat perekonomian di Kabupaten Hulu Sungai Utara. (*)
Sumber : Dikominfo HSU
Editor : Abai
