Notification

×

Iklan

Iklan

Peduli Masalah Sampah, Bupati HSU Diundang Jadi Pembicara di Ibukota

Sunday, July 28, 2019 | 28 July WIB Last Updated 2019-07-28T00:13:37Z


Bupati H Abdul Wahid HK begitu santai saat jadi pembicara PPSP dan USDP di Jakarta. 


JAKARTA - Info Publik News - Bupati Hulu Sungai Utara H. Abdul Wahid HK, menjadi narasumber di acara Talkshow berbagi pengalaman dari daerah tentang program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) di didukung langsung oleh Urban Sanitation Development Program atau USDP di Ruang Meeting Downing 10 Hotel Ashley, Jakarta Kamis (25/7) lalu. 

Hadir pada kegiatan itu, pendamping program PPSP dari USDP Mr Careil De Groot dari kedutaan Belanda. Careil menyampaikan USDP ini akan berakhir dan adanya program ini nanti akan mendorong peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia melalui perbaikan kualitas hidup dengan sanitasi yang layak dan bersih.

Sanitasi merupakan faktor penting yang harus diperhatikan karena lebih dari 1.500 orang meninggal di seluruh dunia  setiap tahunnya karena permasalahan sanitasi. Melebihi korban narkoba dan terorisme di seluruh dunia, paparnya. 


Fokus mendengar apa yang disampaikan Bupati HSU yang hadir sebagai pembicara. 


Sementara itu, Bupati H Abdul Wahid HK diberi kesempatan menjadi narasumber pada talkshow tersebut memaparkan tentang kebijakan dan program daerahnya dalam menghadapi dan mengelola masalah persamaan. 

Gerakan Hulu Sungai Utara 'Barasih' menargetkan daerahnya bisa bebas sampah pada tahun 2025 mendatang, papar Wahid di depan undangan. Dimana aksi itu adalah sebuah program kegiatan yang sudah menjadi aksi dalam menghadapi masalah persampahan.

"Kami membangun kerjasama bersama stakeholders dalam pengelolaan persampahan secara menyeluruh dan berkelanjutan. Gerakan ini melibatkan semua komponen yang ada dimulai dari jajaran pemerintah," sampainya. Bahkan gerakan ini didukung lembaga dan organisasi masyarakat, wanita, pemuda dan sosial di HSU, tambahnya. 

Dalam mendukung kegiatan ini Wahid menerbitkan berbagai Peraturan Bupati (Perbup) yang berkaitan dengan pengelolaan persampahan sebagai regulasi dari Gerakan HSU Barasih Ini. Begitupun lanjutnya, sosialisasi dan penyuluhan telah disampaikan kepada masyarakat dan lembaga serta organisasi sebagai upaya untuk pencapaian target HSU Barasih tahun 2025 mendatang, tutupnya.

Foto bersama

Untuk diketahui dalam menumbuhkan kepedulian masyarakat terhadap sampah  Dinas Perumahan Pemukiman dan Lingkungan Hidup HSU telah menghidupkan dan menciptakan Bank Sampah sebagai upaya menciptakan Sampah sebagai salah satu usaha untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Berbagai kerjasama yang dijalin dengan dunia perbankan dalam usaha permodalan dari bank-bank sampah juga dilaksanakan, sehingga berimbas dengan kuatnya lembaga bank sampah tersebut dan menjadi daya tarik masyarakat untuk lebih peduli dengan sampah yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (*) 


Sumber : Humpro, Diskominfo HSU dan Info Publik News. 
Editor : Del


×
Berita Terbaru Update