Notification

×

Iklan

Iklan

Ustadz Abdul Somad Bulatkan Hati Memilih Prabowo Subianto

Friday, April 12, 2019 | 12 April WIB Last Updated 2019-04-12T01:42:38Z

Jakarta – Info Publik News . Ustadz Abdul Somad (UAS)  telah membulatkan hati memilih Calon Presiden  02 Prabowo Subianto  dalam Pilpres 2019 17 April nanti.

Dukungan UAS kepada Prabowo didasari antara lain oleh dukungan para ulama dan umat, terkhusus pada Ijtima Ulama di Jakarta beberapa waktu.

Dalam Ijtima tersebut, para ulama bersama umat dan tokoh nasional menyampaikan dukungan mereka kepada capres-cawapres Prabowo-Sandiaga Salahuddin Uno pada Pilpres 2019.

Dukungan UAS terhadap Prabowo terungkap dalam  dialog Prabowo bersama UAS eksklusif di TVOne serta diunggah di Youtube Gerindra  dan video tersebut langsung  viral di media sosial, Kamis (11/04/2019).

Dalam wawancara  tersebut terungkap UAS mengaku sulit ketika hendak berceramah ke berbagai daerah, akhir-akhir ini. Pasalnya, UAS mengaku sering melihat umat mengangkat jari telunjuk dan jempol, seperti yang kerap dilakukan pendukung Prabowo-Sandi di Pilpres 2019.

“Kalian kan punya jari sepuluh, kenapa yang diangkat cuma dua?” kata UAS.

Menurut UAS, hal itu ia ucapkan kepada umat untuk menetralisir keadaan karena di tempat tersebut ada Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Sehingga UAS meminta umat menurunkan tangannya. “Saya tidak ingin tablig akbar ini menjadi politik [...]. Sampai protokol bilang 'jamaah tolong jangan acungkan jari',” kata Somad.

“Itu di [daerah] mana-mana ustaz?” kata Prabowo bertanya.

Menurut UAS, sikap umat tersebut hampir terjadi setiap kali ia berkunjung ke daerah-daerah, mulai dari ujung Aceh, Pulau Madura dan hingga ke Sorong.

“Ini saya lihat umat, saya bilang, berharap besar pada bapak [Prabowo]. Itu yang saya lihat,” ungkap UAS.

Menurut UAS , dirinya bisa saja salah dalam menilai Prabowo. Untuk itu, ia mencari tahu pendapat ulama-ulama lain, terutama ulama yang tidak populer atau tidak terkenal guna mengetahui pilihan mereka di Pilpres ini.

“Ulama yang tidak dikenal orang, tetapi mata batinnya bersih pak, Allah bukakan hijab kepada dia, ini ulama yang tidak perlu materi mungkin bapak tidak kenal,” ungkap UAS.

Saat bertemu ulama itu, UAS mengaku tidak berbicara apa-apa, termasuk soal pilihan di Pilpres.

UAS hanya mendekatkan telinganya dan berharap ulama tersebut bisa membaca batinnya.

“Ketika datang saya dekatkan telinga, 'saya mimpi lima kali ketemu dia',” kata UAS menirukan ulama itu. “Saya tanya siapa [yang dimaksud di dalam mimpi]?” ungkap UAS.

UAS mengatakan bahwa ulama tersebut menyebut nama Prabowo. “Lima kali dia mimpi dia lihat bapak,” kata UAS kepada Prabowo.

UAS mengingatkan Prabowo bahwa dukungan umat dan ulama merupakan amanah bagi sang calon pemimpin tersebut.

“Begini ulama (pada) ijtima berkumpul, dan umat menyambut, ini amanah ini sedang di pundak Bapak, Bapak adil, adil,” pesan UAS.


Pada pertemuan ini, UAS meminta 2 hal kepada Prabowo.

“Pertama, (jika Prabowo menang) jangan bapak undang saya ke Istana. (Biarkan saya berdakwah) masuk hutan ke hutan. Yang kedua, jangan bapak beri saya jabatan, apa pun,” ungkapnya.

UAS pun menitipkan kenang-kenangan untuk Prabowo yakni yakni minyak wangi dari kayu gaharu dan tasbih dengan batu asal Persia, yang dibelinya di Tanah Suci Madinah .
“Tasbih kesayangan saya. Bapak tak perlu pegang ini di depan orang banyak. Nanti disangka orang pencitraan. Apa yang terjadi setelah ini serahkan kepada Allah,” ungkap UAS.


“(Minyak wangi) simbolnya supaya Bapak menebarkan untuk orang lain, Bapak harum semerbak. (Adapun dengan) tasbih, tidak bisa hati bapak kosong. Bapak harus banyak berzikir. (Ini) tasbih kesayangan saya,” ungkapnya.

Prabowo pun tampak terharu mendapat nasihat dan hadiah dari sang dai  itu dimana  Prabowo terlihat menangis, menyeka air matanya.

Di pengujung pertemuan, keduanya berdoa dipimpin oleh UAS dan diaminkan oleh Prabowo, sambil keduanya mengangkat tangan. 

Sumber : Youtube tvOneNews



×
Berita Terbaru Update