Amuntai Berselimut Kabut Asap
Amuntai - Info Publik News. Kabut
asap akibat kebakaran lahan di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) mulai mengganggu aktivitas masyarakat khususnya
pelajar yang berangkat ke sekolah.
Terlihat
juga para pengendara bermotor menggunakan masker dan menyalakan lampu dengan
kecepatan sedang demi menghindari kecelakaan lalu lintas.
Dipagi
hari jarak pandang di kota Amuntai dan Sungai Malang yang merupakan kawasan
komplek pendidikan masih berkisar 50 -100 meter.
Jarak
pandang 10-50 meter terjadi di beberapa lokasi di kecamatan Amuntai Selatan
yakni di KH.Ideham Khalid dari Desa
Ujung Murung hingga Desa Keramat . Di
kecamatan Sei Pandan tepatnya di desa Sungai Sandung pun jarak pandang masih berkisar
50 meter .
Daerah
kecamatan Haur Gading dilaporkan pada pukul 07.20 Wita juga diselimuti kabut tebal , bahkan kantor
Camat Haur Gading dan SMK Nurul Fajeri yang
berlokasi di Desa Palimbang Sari sampai tidak terlihat dari jalan akibat jarak
pandang 5 – 10 meter.
Begitu
pula titian panjang Haur Gading , sehingga masyarakat , pelajar baik SMK Nurul Fajeri maupun MAN 5 HSU
mesti ekstra waspada melintasi titian sepanjang 800 meter tersebut dimana
terdapat area jarak pandang hanya 1 meter.
Kendati
demikian kedua sekolah tersebut tetap melaksanakan proses kegiatan pembelajaran
secara normal hingga pukul 14.00 Wita karena belum menerima instruksi meliburkan siswa.
Sementara pihak
MAN 5 HSU yang berlokasi di desa Jingah Bujur juga membagikan masker kepada
seluruh siswa dan menghimbau kepada siswa untuk tidak melakukan aktivitas
olahraga dilapangan.
Sumber : MY
Editor : Del
Sumber : MY
Editor : Del
Post a Comment