![]() |
Anggota DPRD HSU Junaidi (kanan) saat jadi pembicara dalam Diklat Pembelajaran PAUD digelar Disdikbud HSU Junaidi: Teknik Gurame Mampu Meningkatkan Kualitas Guru PAUD yang Asyik dan Menyenangkan |
Amuntai - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menggelar kegiatan Diklat Pembelajaran PAUD dengan Metode GURAME (Guru Asyik dan Menyenangkan), yang berlangsung selama tiga hari sejak tanggal 8 hingga 10 Juli 2025 di Aula Gedung Serbaguna Dinas Pendidikan dan Kebudayaan HSU.
Kegiatan ini diikuti oleh puluhan guru PAUD dari berbagai kecamatan se-Kabupaten Hulu Sungai Utara. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kapasitas dan kreativitas guru dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan bagi anak-anak usia dini.
Dalam sambutannya saat penutupan acara, Anggota DPRD Kabupaten Hulu Sungai Utara dari Fraksi PKB, Junaidi, S. Sos, menyampaikan apresiasinya terhadap para peserta yang antusias mengikuti pelatihan hingga akhir.
Ia juga menekankan pentingnya pembelajaran yang ramah anak dan menyenangkan sebagai kunci tumbuh kembang anak yang optimal.
"Guru PAUD bukan hanya pendidik, tetapi juga inspirator dan penjaga masa depan generasi emas kita. Metode GURAME menjadi salah satu pendekatan inovatif untuk membuat suasana belajar lebih hidup dan bermakna bagi anak-anak," ujar Junaidi.
Metode GURAME mengedepankan pendekatan pembelajaran yang aktif, kreatif, kolaboratif, dan berbasis permainan edukatif. Melalui metode ini, guru didorong untuk menghadirkan kegiatan belajar yang tidak monoton dan lebih menyentuh aspek emosional serta sosial anak.
Kegiatan diklat ini juga menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk mendorong peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini di HSU, sekaligus memperjuangkan kesejahteraan para pendidik PAUD, termasuk melalui inisiatif peningkatan insentif dan regulasi pendukung seperti Perda tentang Pemberdayaan Guru PAUD Non Formal.
Kegiatan ditutup dengan penyerahan sertifikat kepada peserta dan penyampaian harapan agar ilmu yang didapat bisa langsung diterapkan di satuan pendidikan masing-masing. (*)
Uploder: Tim Info Publik News