 |
| Momen kegiatan |
AMUNTAI -IPN- Dalam rangka mewujudkan Tata kelola Kemenkumham yang baik, diperlukan penerapan pelaporan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) untuk meningkatkan pemantauan dan evaluasi tercapainya tujuan organisasi melalui SPIP.
Untuk itulah Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan (Kemenkumham Kalsel) menyelenggarakan Penguatan SPIP yang mana Kegiatan bertempat di Balai Pertemuan Garuda kanwil Kemenkumham Kalsel, diikuti oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) se-Kalimantan Selatan.
Kepala Lapas Kelas IIB Amuntai, Jupri, mendelegasikan dua pegawainya untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Hadir Koordinator Pengawas dan Auditor Madya dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Kalimantan Selatan (BPKP Kalsel) sebagai narasumber untuk memperdalam SPIP.
Kegiatan dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalsel, Faisol Ali yang diwakili oleh Kepala Divisi Administrasi Kemenkumham Kalsel, Rifqi Adrian Kriswanto.
Rifqi menyampaikan mengenai pentingnya manajemen atau mitigasi risiko yang kemudian dilanjutkan mengenai hal terkait 5 unsur SPIP yaitu lingkungan pengendalian, penilaian risiko, kegiatan pengendalian, informasi dan komunikasi serta pemantauan pengendalian intern.
Sumber: Humas Lapas Kelas IIB Amuntai
Uploder: Tim
