Notification

×

Iklan

Iklan

Gerakan Revolusi Hijau Penanaman 10 Ribu Pohon Ulin Digelar Serentak Se Kalimantan Selatan

Friday, February 12, 2021 | 12 February WIB Last Updated 2021-02-12T13:17:53Z


Dandim Amuntai Letkol Inf Ali Ahmad Satriyadi SIP saat ikut gerakan Revolusi Hijau di Objek Wisata Candi Agung pagi tadi.



AMUNTAI-IPN- Di Hulu Sungai Utara (HSU), kegiatan ini dipimpin langsung Bupati H Abdul Wahid HK, berlokasi di Hutan Kota Candi Agung, Jumat (12/02/21) pagi. Dengan dihadiri jajaran Forkopimda setempat, termasuk Dandim 1001/Amuntai, Letkol Inf Ali Ahmad Satriyadi.


Dalam sambutan Gubernur Kalsel yang dibacakan melalui Bupati Kab. Hulu Sungai Utara Drs. H Abdul Wahid " merasa bangga dan gembira dengan dilakukannya penanaman batang ulin di seluruh Bumi Lambung Mangkurat ini"


"Saya sangat bangga dan gembira, atas dukungan seluruh elemen pemerintah dan masyarakat yang tak pernah berhenti, untuk menghijaukan kembali bumi Kalimantan Selatan, khususnya melalui penanaman kayu jenis ulin kali ini," ujarnya.


Sampai saat ini, program penghijauan melalui Revolusi Hijau yang dicanangkan Gubernur Kalsel sejak 2018 lalu, telah berjalan dengan baik, berkelanjutan, dan bahkan mendapat pujian dari presiden, sebagai provinsi dengan penghijauan terbaik di Indonesia.


"Kini, penghijauan kita lanjutkan dengan menanam 10 ribu batang ulin. Menanam pohon ulin ini bukan hanya penghijauan semata, tetapi juga melestarikan tanaman endimik asli Kalsel, yang sekarang mulai hampir punah," tuturnya.


Pohon ulin, lanjutnya, memang sangat baik untuk penghijauan jangka panjang. Disamping menahan air dan tanah, pohon ulin juga memiliki daya cegah untuk menahan erosi maupun tanah longsor, mengurangi pemanasan global, serta menjaga iklim untuk tetap stabil.


"Keinginan kita untuk membuat Kalsel lebih hijau memang tidak mudah. Namun saya yakin, dengan kebersamaan semua pihak, Banua kita akan meraih sukses dalam melakukan reboisasi," katanya.


Sementara Dandim 1001/Amuntai, Letkol Inf Ali Ahmad Satriyadi mengajak seluruh elemen baik dari pemerintahan maupun masyarakat luas untuk melakukan gerakan revolusi hijau ini.


"Terus tanamkan kesadaran bahwa setiap batang pohon yang kita tanam, adalah wujud kepedulian kita terhadap lingkungan. Inilah cara kita untuk memelihara kelangsungan hidup yang lebih baik bagi anak cucu kita di masa yang akan datang. Mari kita jaga komitmen, semangat, dan satukan langkah untuk bergerak bersama, menanam, menanam, dan menanam untuk anak cucu kita," ujarnya.


Sumber: Pendim 1001 untuk Info Publik News

Uploder: Tim




×
Berita Terbaru Update