 |
| Momen foto bersama. |
Amuntai – Wakil Bupati Hulu Sungai Utara, Hero Setiawan atau yang akrab disapa Iwan Alabio, mewakili Bupati H. Sahrujani menghadiri sekaligus membuka secara resmi kegiatan Fasilitasi Orientasi Kader Audit Program Tim Pendamping Keluarga (KAP TPK) dan Pelayanan Pengukuran Calon Pengantin (Catin) yang digelar di Gedung Aneka Serba Guna Amuntai
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai unsur pemerintah daerah, kader pendamping keluarga, tenaga kesehatan, serta para calon pengantin dari beberapa wilayah di Kabupaten Hulu Sungai Utara. Turut hadir pula perwakilan dari pusat yaitu:
1. Iis Yuliani, S.Kom– Pranata Komputer Ahli Pertama Direktorat Bina Penggerak Lini Lapangan
3. Okta Feliansa, S.E. – Penelaah Teknis Kebijakan Direktorat Bina Institusi Masyarakat Pedesaan/Perkotaan
4. Tatat Supriati, A.Md – Pranata SDM Aparatur Mahir Direktorat Penggerak Lini Lapangan
5. Fivi Yanti – Fasilitator KAP.
Selain itu, kegiatan juga diikuti oleh pendamping keluarga dari lima kecamatan, yakni Amuntai Tengah, Amuntai Selatan, Amuntai Utara, Banjang, dan Haur Gading.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Iwan Alabio membacakan sambutan Bupati H. Sahrujani, yang menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai salah satu upaya strategis dalam menurunkan angka stunting di Kabupaten Hulu Sungai Utara melalui peningkatan kapasitas tim pendamping keluarga.
“Kegiatan fasilitasi orientasi kader audit program tim pendamping keluarga dan pelayanan pengukuran calon pengantin merupakan bagian dari upaya kita bersama dalam menurunkan angka stunting di Kabupaten Hulu Sungai Utara,” ujarnya dalam sambutan Bupati.
Ia juga menambahkan bahwa tim pendamping keluarga memiliki peran penting sebagai garda terdepan dalam memberikan edukasi dan intervensi sejak dini terhadap faktor risiko kesehatan reproduksi dan gizi.
“Orientasi ini bertujuan untuk menyamakan persepsi, meningkatkan kompetensi, dan memperkuat sinergi lintas sektor dalam pelaksanaan audit kasus stunting dan pelayanan kesehatan keluarga,” lanjutnya.
Dalam arahannya, Wakil Bupati Iwan Alabio juga menekankan bahwa wilayah Hulu Sungai Utara memiliki potensi besar dalam pencegahan stunting berkat melimpahnya sumber daya lokal.
“Wilayah kita ini adalah wilayah penghasil yang bagus untuk mencegah stunting, seperti ikan dan telur bebek. Maka gunakanlah sumber daya alam itu untuk pencegahan stunting,” ujarnya.
Ia menambahkan, melalui peran para pendamping keluarga, pemerintah daerah menaruh harapan besar agar program percepatan penurunan stunting dapat berjalan optimal di seluruh lapisan masyarakat.Dan Kami siap untuk mendampingi para pendamping keluarga ini.tegas iwan alabio
Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten HSU, Hj. Lily Inderiani dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas tim pendamping keluarga dalam mendukung pencegahan dan penurunan stunting.
“Kegiatan ini juga akan melakukan pengukuran kepada calon pengantin, sebagai langkah awal dalam mempersiapkan keluarga yang sehat. Kita berharap, dengan peningkatan kapasitas dan kesadaran ini, kekebalan dan ketahanan kesehatan balita di HSU semakin kuat,” ujar Hj. Lily Inderiani.
Sebagai penutup, atas nama Bupati Hulu Sungai Utara, Wakil Bupati Iwan Alabio secara resmi membuka kegiatan tersebut.
TIM Prokopim Setda HSU
