 |
| Foto bersama usai pengukuhan |
Sumber: Info Publik News
Amuntai – Ketua DamangbAdat Meratus Hulu Sungai Utara (HSU), Munawari, memfasilitasi kegiatan pengukuhan Damang Adat Dayak Meratus dari tujuh kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan (Kalsel) yang digelar di Desa Palimbangan, Kecamatan Haur Gading, Kabupaten HSU, pada Sabtu (18/10/2025).
Prosesi pengukuhan berlangsung khidmat dengan ritual adat yang dipimpin oleh tokoh adat Dayak Meratus, yakni Aini dan Hamdi, serta tokoh Paguyuban Adat Dayak Pesisir HSU, Embah Syamsuri.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut dua Panglima Sanggam Dayak Pesisir HSU serta Panglima Labur, yang menandai kuatnya solidaritas antarsuku dan lembaga adat di Kalimantan Selatan.
Munawari menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting dalam mempererat persaudaraan serta menjaga eksistensi budaya dan hukum adat Dayak Meratus di tengah arus modernisasi.
 |
| Prosesi pengukuhan |
“Kita harus tetap melestarikan nilai-nilai luhur adat dan menjaga keharmonisan antarwarga. Saya mengajak seluruh anggota dan masyarakat Dayak Meratus agar terus menjaga persatuan, menghormati leluhur, serta berperan aktif dalam menjaga kelestarian hutan dan tanah adat kita,” ujar Munawari.
Ia menambahkan, melalui pengukuhan Damang Adat ini diharapkan setiap wilayah memiliki pemimpin adat yang mampu menjadi panutan serta penjaga keseimbangan sosial dan lingkungan di komunitas masing-masing.
Kegiatan ini juga diharapkan menjadi langkah nyata dalam memperkuat posisi lembaga adat sebagai mitra pemerintah dalam pelestarian budaya lokal dan pembangunan berkelanjutan di Kalimantan Selatan.
Damang Adat Dayak Meratus, Dewan Adat Meratus HSU, Munawari, Pengukuhan Adat, Dayak Meratus Kalimantan Selatan, Budaya Adat Kalimantan, hadir juga Anglima Sanggam 1 Amang Ajau dan Panglima Sanggam 2 Utuh Tibam
