 |
| Visual Infopubliknews |
Amuntai (infopubliknews) - Meski Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) kini kekurangan pegawai berstatus ASN. Namun tidak sembarangan menerima Tenaga dengan Perjanjian Kerja (honorer). Hal itu, terbukti dimana lebih kurang 1.600 honorer mengikuti tes dari Tim Uji Kompetensi secara berjadwal.
Tes dilangsungkan di Gedung Diklat BKD dan beberapa ruangan di Setda HSU sejak Rabu (11/7) tadi. Dan akan berakhir sampai dengan Kamis (19/7) mendatang. Tak sedikit para honorer yang was-was, akan hasil yang akan diterimanya setelah hasil ujian ini selesai.
"Yakin saja. Kalau sudah takdir mau lanjut sebagai honorer ya lanjut. Jika tidak sabar," ungkap salah satu honorer pemda yang telah mengabdi lebih kurang empat tahun tersebut.
Kepala BKPP HSU H Muhammad Taupik melalui Kasubid Pengadaan Pegawaian dan Informasi Fahriadi menyampaikan, bahwa tes dilakukan dalam rangka mengetahui tingkat kemampuan honorer saat ini khususnya para honor yang dibiayai APBD.
"Tes soal lebih pada tes kemampuan karakter. Dimana honorer dilihat aspek kerjasama tim, siap bekerja dalam tekanan capaian kinerja dan karakter pribadi intinya kemampuan adaptasi dengan lingkungan baik atasan dan rekanan. Soal cenderung psikologi test," ungkapnya.
Tidak langsung melakukan pengurangan, Intinya dari arahan Bupati (H Abdul Wahid HK, red) lebih melihat kemampuan para honorer, bahkan bisa saja honorer yang hasil tesnya lebih cocok ke bidang lain, bisa dipindah sesuai kemampuan karakter mereka dalam test, tandasnya.
Diketahui, Tim Uji Kompetensi Tenaga dengan Perjanjian Kerja Kabupaten HSU terdiri dari pihak Inspektorat, BKPP termasuk Bidang Organisasi Setda HSU.
Penulis : Abai
Editor : Abai
Sumber : Net/Radar Banjarmasin
